Mingggu Pertama

1/8/2025

tepat hari ini, terselesaikan juga kumpulan cerpen "Maukah Kau Hapus Bekas Bibirnya di Bibirku dengan Bibirmu" karya Hamsad Rangkuti. Sebenarnya masih ada kata penutup yang belum saya baca, tapi untuk keseluruhan cerpennya sangat menarik dibaca. Nanti akan saya jelaskan bagian penutup tersebut.

2/8/2025

Bagaimana teman-teman melihat antara sebuah cerita fiksi dengan kebohongan? Pada kumcer Cerpen Hamsad Rangkuti, ada penutup yang ditulis oleh seseorang (saya lupa) ia menjelaskan tentang hal demikian.. sebelum saya uraikan, coba keluarkan apa yang teman-teman pikirkan tentang Fiksi dan Kebohongan.

3/8/2025

"Rasisme tidak diciptakan oleh warna kulit atau bangsa apa pun. Rasisme dan diskriminasi diciptakan dalam pikiran." Soe Tjan Marching - Dari Dalam Kubur

4/8/2025

manusia yang membentuk budaya atau budaya yang membentuk manusia?

5/8/2025

Pertanyaan di atas muncul lantaran saya melihat bagaimana prosesi pra pernikahan dalam tradisi Jawa, ya saya dari keluarga Jawa. Bagi saya, yang besar di Jakarta, melihat semua tradisi ini dan sangat terkejut.

6/8/2025

"Kalo wis tradisi kui ruwet" kalau sudah jadi tradisi itu susah, kata bapak saya. Jadi ini adalah kali pertama bapak ibu saya menikahkan anaknya, entah apa yang ada dipikirannya ia kepingin mendobrak batas tradisi yang rumit dan ga kelar-kelar kataku karena tiap hari dari pra sampai pasca pernikahan ada terus acaranya "yo ngene wong deso, akur kumpul-kumpul mung ono acara dulure, seje nang kulon", 'ya begini lah orang kampung akur seneng kumpul kalo saudaranya ada acara, beda sama di Jakarta. 

7/8/2025

Dari rentetan acara yang saya saksikan, katanya hari ini yang terakhir, mungkin dimulai kurang lebih 2 bulan lalu ketika proses menjodohkan itu, kata bapak "ini singkat katena kalo beneran ikutin tradisi bakal panjang" kalo saya kira-kira kurang lebih 3 hari pra nikah dan sesudahnya, tapi rasanya itu kok ga selesai-selesai. Oiya, satu minggu ini yang saya hadiri ya, jadi kalau dihitung keseluruhan mungkin bisa 2-3 bulan lamanya.